Mengenal peralatan canyoning

Nahh, senang anda balik lagi di sini, di postingan sebelumnya anda sudah tahu tentang apa itu canyoning, tentang serunya sesuatu yang berakhiran -ing dan sejarah singkat perkembangan aktivitas canyoning baik di dunia maupun di indonesia (yang belum tahu coba lihat lagi apa itu canyoning ), sekarang mari sedikit serius ( sedikit saja, kebanyakan serius jangan di terusin bacanya :D ) tentang alat apa saja yang di perlukan saat canyoning, Yang perlu di perhatikan semua peralatan canyoning yang di gunakan ini memiliki standard keamanan international baik UIAA ( standard internasional tentang kegiatan mountaineering ) ataupun CE ( standard eropa ) dan harus sesuai dengan PPE ( Personal protective equipment ), Pada Intinya alat ini meminimalisir dari hal-hal yang tidak di inginkan ( kecelakaan ) pada saat melakukan penelusuran.

canyoning starter kit

Secara kebutuhan penggunaannya, peralatan canyoning di bedakan menjadi 4 Kategori, apa saja itu??

yap yang pertama adalah :

1.Peralatan personal

Peralatan personal

          

Peralatan personal ini adalah peralatan dasar yang di perlukan oleh seorang canyoneer ( si penelusur ngarai ) dan ini hukumnya wajib, ingat ini wajib.

ok kita mulai dari atas :

• Helmet yang ini sudah pasti familiar dan pastinya tahu fungsinya yaitu untuk menghindari tilangan polisi, Ngawurrr itu bukan helmet motor, Jadi fungsinya helmet ini untuk melindungi kepala dari benturan ataupun dari benda yang jatuh. Helmet yang bagus adalah yang ringan namun kokoh dan ada ventilasi untuk udara.
• Wetsuit, Fungsi utama adalah untuk menjaga suhu tubuh agar tidak kedinginan , berbahan neoprene ( semacam karet khusus ), dan penggunaanya di sesuaikan dengan lingkungan canyon, karena wetsuit punya ketebalan berbeda - beda, jadi jangan gunakan wetsuit 7mm untuk canyon yang kering. Selain  untuk menjaga suhu tubuh wetsuit juga berfungsi sebagai pelindung tubuh dari benturan batu atau pun saat terpeleset.
• Sit Harness ( Pengaman tubuh ) , sit harness canyon yang baik adalah yang mempunyai pelindung di belakang, fungsi dari pelindung ini adalah untuk pelindung wetsuit saat seluncuran,
• Descender ( alat bantu turun ), ada berbagai jenis descender yang di buat di pasaran jadi tinggal dipilih, mana yang paling sesuai untuk anda, beberapa brand terkenal membuat descender khusus yang di rancang khusus buat aktivitas ini seperti Pirana dari petzl, Oka dari Kong italy, NoMAD dari Austria Alpine, dan lain sebagainya.
• Locking carabiner sebagai pengait descender, bisa juga menggunakan karabiner auto lock.
• Cowstail/Lanyard ( pengaman sementara ), kalau kesulitan, baca aja kostil sah saja kok, ini nyangkut di harness dan cowstail ini wajib dengan tali dinamis, ada dua dan di sertai dengan karabiner ( cincin pengait ), idealnya satu tanpa ulir pada gerbangnya di tempatkan pada cowstail yang pendek dan satu menggunakan yang ulir di tempatkan pada cowstail panjang.
• Sepatu canyon, canyon memiliki lingkungan yang berbeda dengan yang ada di darat , dengan kondisi berbatu dan juga licin serta pada saat berenang maka dianjurkan untuk menggunakan sepatu khusus canyoning.
• Sarung tangan, ini sebenarnya alat tambahan tapi sangat dianjurkan untuk drop-drop yang panjang ataupun pada canyon-canyon yang kering.  

2. Peralatan Leader ( )

Untuk peralatan Leader, adalah peralatan personal di tambah dengan beberapa alat tambahan, seperti:

• Ascender ( alat bantu naik ), 
• Quick draw, di gunakan untuk membuat sistem penurunan
• Extra descender, di gunakan untuk membuat sistem penurunan. 
• Cowstail tambahan ( memudahkan saat bergerak di tambatan utama karena bisa di atur panjang-pendeknya dengan cepat  )
• Sling 
• Pisau canyon,
• Peluit
• Prusik ( Pengaman tambahan untuk orang yang pertama kali turun ) 

Peralatan leader

3. Peralatan kolektif ( kelompok )

Peralatan kolektif

      Ini adalah peralatan yang di butuhkan untuk kelompok selama penelusuran, peralatan tersebut meliputi

• Tali kernmantel, disni yang dianjurkan adalah tali semi static, bila sudah mengetahui topography dari canyon tersebut maka Idealnya adalah membawa 3 tali terpisah, dimana yang pertama adalah 2 x tinggi air terjun, 1 x tinggi air terjun dan 1 tali untuk pengaman sementara ( hand line )
• Tas tali supaya tidak terburai dan memudahkan saat insatalasi sistem pada tambatan ( anchor )
• Tas transfer haruslah berbahan dasar yang kuat dari PVC, dan terdapat lubang-lubang yang memang di rancang sebagai drainase, dianjurakan mudah di buka saat keadaan darurat.
• Dry box, untuk tempat first aid, snack dan peralatan yang tidak boleh basah.
• Masker ( google ), untuk mengecek kedalaman kolam dan mencari barang atau peralatan yang terjatuh.
• Headlamp
• Extra descender
• Throw bag ( Untuk aquatic canyon )
• Sling

4. Peralatan Rescue 

Peralatan rescue

Peralatan ini terdiri dari first aid dasar dan beberapa peralatan bolting, karena adakalanya saat penelusuran ada tambatan yang rusak ataupun sudah tidak ada ( hilang ) , mungkin karena banjir ataupun oleh ulah manusia, dan disinilah di perlukan alat-alat rescue untuk kasus tersebut. seperti :

• Hand drill
• Hammer
• Maillon
• Piton
• Spit
• Spanner
• Sling potong
• Hanger
• Pulley ( untuk rescue ) 
• Extra tali sepatu 

Ada petunjuk penggunaan dalam setiap peralatan di atas dan beberapa peralatan di perlukan pelatihan khusus untuk cara penggunaanya. Gunakanlah peralatan yang sesuai saat melakukan penelusuran dengan mengedepankan keamanan dan kebutuhan penelusuran.

Sementara itu dulu untuk pengenalan peralatan canyoning, bahasan selanjutnya tentang bahaya-bahya canyoning.